Penelitian ini menyoroti potensi manfaat kesehatan dan ekonomi dari pemberlakuan cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) di Indonesia. Penelitian ini melakukan analisis pemodelan untuk memproyeksikan dampak kesehatan dan ekonomi dari cukai MBDK terhadap beban diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) di Indonesia pada tahun 2024-2033. Asumsi kenaikan harga jual produk MBDK sebesar 20% dijadikan sebagai proksi cukai dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan cukai MBDK akan menurunkan insidensi dan angka kematian DMT2 secara signifikan dalam implementasinya selama 10 tahun. Selain itu, pemerintah Indonesia akan dapat menghemat hingga Rp. 40,6 triliun, yaitu potensi pengurangan kerugian/beban ekonomi akibat DMT2 apabila cukai diterapkan.
Dokumen
IDPolicy-BriefStudyDari-Tawar-Menjadi-Penawar---Membedah-Manfaat-Cukai-Minuman-Berpemanis-dalam-Kemasan-dari-Sisi-Kesehatan-dan-Ekonomipdf-1709709042006.pdf
IDFull-ReportEstimasi-Dampak-Kesehatan-dan-Ekonomi-dari-Cukai-Minuman-Berpemanis-dalam-Kemasan-terhadap-Beban-Diabetes-Tipe-2-di-Indonesiapdf-1709709046115.pdf