Lompat ke konten utama
Logo CISDI: Simbol kolaborasi tiga pilar strategis—riset, advokasi, dan peningkatan kapasitas—untuk kemajuan kesehatan Indonesia.

Dokumen

Policy Brief: Urgensi Implementasi Label Depan Kemasan Berbasis Bukti dan Bebas Konflik Kepentingan

Kajian ini disusun untuk membantu pemangku kepentingan mengambil keputusan yang lebih lebih strategis, terukur, berbasis bukti dan berpihak pada kesehatan masyarakat.

ju

Seri Ketiga Kajian Makan Bergizi Gratis: Rekomendasi CISDI untuk Mengintegrasikan Program Makan bergizi Gratis dengan Sistem Kesehatan

Makan Bergizi Gratis menjadi program andalan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran yang bergulir sejak 6 Januari 2025. Kajian ini merupakan seri ketiga yang berfokus pada usulan tata kelola multisektoral, desentralistik, dan terintegrasi dengan sistem kesehatan.

ju

Rekomendasi Bersama Pokja Makan Bergizi Gratis

Rekomendasi ini disusun oleh kelompok kerja masyarakat yang berfokus pada perbaikan tata kelola dan reformulasi regulasi Makan Bergizi Gratis (MBG).

ju

Jalan Menuju Reformasi Cukai: Mengakhiri Perlakuan Istimewa untuk Sigaret Kretek Tangan

Lembar kebijakan ini disusun untuk membuktikan dampak negatif dari kebijakan CHT yang memberikan perlakuan istimewa terhadap SKT. Kami menemukan bahwa perlakuan istimewa terhadap SKT dalam kebijakan CHT terbukti membawa banyak dampak negatif terhadap kesehatan dan ekonomi.

ju

Policy Brief: Konsumsi MBDK Tinggi, Cukai Perlu Segera Diterapkan

CISDI terus mendorong dan mendukung pemerintah menerapkan cukai pada produk Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK). Ringkasan kebijakan ini membahas perkembangan konsumsi MBDK di Indonesia hingga perubahan aspek permintaan pada produk MBDK ketika terjadi kenaikan harga (elastisitas).

ju

Buku Menu Kader PRIMA

Pemberian makanan tambahan (PMT) menjadi salah salah satu inisiatif yang muncul dari kader di wilayah PN PRIMA. Buku ini merangkum menu dan kreativitas mengolah PMT berbahan pangan lokal yang dapat menjadi rujukan bagi kader kesehatan, orang tua, maupun pendamping balita.

ju

E-katalog Pameran Foto & Video “Kita Berhak Sehat”

Katalog digital ini berisikan kumpulan foto dan video hasil karya dari sepuluh (10) peserta “Lokakarya Foto & Video: Kita Berhak Sehat” yang dipamerkan di "Galeri Cemara 6 - Toeti Heraty Museum" pada tanggal 30 Mei - 1 Juni 2025, sebagai salah satu rangkaian Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2025.

ju

Rekomendasi Koalisi Masyarakat Sipil Indonesia untuk WHA ke-78

Koalisi masyarakat sipil Indonesia menyurati Kementerian Kesehatan dan Kementerian Luar Negeri perihal rekomendasi pembangunan sektor kesehatan. Kedua Kementerian ini merupakan delegasi Indonesia di ajang World Health Assembly (WHA) di Jenewa, Swiss.

ju

FAQ Label Depan Kemasan

Dokumen Tanya Jawab (FAQ) ini membahas mengenai label depan kemasan, yang merupakan salah satu instrumen kebijakan pangan guna mendorong pola makan sehat serta mengendalikan dan mencegah penyakit tidak menular.

ju

Factsheet - Kebijakan Cukai Tembakau Tahun Jamak di Tujuh Negara: Dampak Positif dan Pembelajaran untuk Indonesia

Cukai tembakau tahun jamak adalah kebijakan mengatur perencanaan kenaikan tarif cukai dalam beberapa tahun ke depan. Factsheet ini merangkum analisis penerapan cukai tembakau tahun jamak di 7 negara, dampak, tantangan, serta pembelajaran yang bisa diambil oleh pemerintah Indonesia.

ju

Policy Paper - Kebijakan Cukai Tembakau Tahun Jamak di Tujuh Negara: Dampak Positif dan Pembelajaran untuk Indonesia

Hasil kajian kebijakan yang disusun guna menelaah penerapan kebijakan cukai tembakau tahun jamak (multiyear) di tujuh negara: Australia, Filipina, Ukraina, Selandia Baru, Albania, Makedonia, dan Serbia.

ju

Surat Terbuka: Catatan Koalisi Masyarakat Sipil dan Akademisi Merespons Masuknya Pangan Ultra-proses dalam Program Makan Bergizi Gratis

Koalisi Masyarakat Sipil dan Akademisi memberikan catatan kritis untuk merespons masuknya pangan ultra-proses yang tinggi gula, garam, dan lemak dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Catatan kritis ini bertujuan untuk membangun pemahaman terkait efek domino masuknya pangan ultra-proses.

ju

Seri Kedua Kajian Makan Bergizi Gratis: Pentingnya Penguatan Tata Kelola, Regulasi, dan Monitoring Evaluasi pada Program Makan Bergizi Gratis

Program andalan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi bergulir mulai 6 Januari 2025, dengan sasaran 600.000 penerima manfaat di 26 provinsi. Kajian ini merupakan seri kedua yang berfokus pada penguatan tata kelola, regulasi, dan monitoring evaluasi program MBG.

ju

Seri Satu Kajian Program Makan Bergizi Gratis: Menilik Tujuan, Anggaran dan Tata Kelola

Program Makan Siang Gratis atau “Makan Bergizi Gratis” (MBG) yang dicanangkan pasangan Prabowo-Gibran secara resmi telah dibahas dalam perencanaan anggaran tahun 2025. Dokumen ini adalah kajian seri pertama CISDI untuk membahas tujuan, anggaran dan tata kelola program Makan Bergizi Gratis.

ju

Amandemen International Health Regulations (2005) Ketok Palu: Apa Langkah Selanjutnya?

Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) mengkaji amandemen International Health Regulations (2005) untuk mendorong langkah-langkah yang perlu segera diimplementasikan oleh pemerintah Indonesia pasca pengesahan amandemen di WHA.

ju

Indonesian Civil Society Recommendations for the 77th World Health Assembly (WHA)

Country representatives will convene in Geneva for the 77th World Health Assembly (WHA) to negotiate the Pandemic Agreement and other global health issues. In this document, Indonesian civil society organisations have summarised their recommendations for the Government of Indonesia representatives.

ju

Memo Kebijakan Masyarakat Sipil untuk WHA ke-77

Wakil-wakil negara berkumpul di Jenewa, Swiss, menghadiri World Health Assembly (WHA) ke-77 untuk menetapkan Pandemic Agreement (Perjanjian Pandemi), revisi International Health Regulations (2005) (IHR), hingga evaluasi terhadap pencapaian Cakupan Kesehatan Semesta (Universal Health Coverage).

ju

Surat untuk Pemerintah Republik Indonesia Perihal WHA ke-77

Pada 2-3 Mei 2024, organisasi masyarakat sipil Indonesia berkumpul pada acara konsultasi publik mendiskusikan posisi delegasi Republik Indonesia dalam forum World Health Assembly (WHA) ke-77. Surat ini merupakan masukan masyarakat sipil kepada Pemerintah RI perihal agenda WHA ke-77.

ju

CISDI Usulkan Mekanisme Check and Balances dari Masyarakat Sipil dalam Perjanjian Pandemi

Lembar usulan kebijakan ini merupakan intervensi CISDI dalam kesempatan sesi dengar pendapat masyarakat sipil untuk perjanjian pandemi (pandemic agreement) yang diselenggarakan oleh Pandemic Action Network (PAN) di tempat yang disediakan oleh World Health Organization (WHO) pada 21-22 Februari 2024.

ju

Factsheet RPP Turunan UU Kesehatan: Menjaga Arah Rencana Induk Bidang Kesehatan untuk Kesehatan Masyarakat

Lembar kebijakan ini merupakan hasil kajian CISDI terhadap draft RPP Turunan UU Kesehatan. Disusun dengan menyandingkan literatur akademik yang ada dan bertujuan untuk mengawal Rancangan Induk Bidang Kesehatan (RIBK) agar dapat dioptimalisasikan untuk kepentingan kesehatan masyarakat.

ju

Buku Pedoman: Adopsi, Kontekstualisasi, dan Adaptasi Program Puskesmas Terpadu dan Juara (PUSPA)

CISDI menyusun suatu pedoman atau PUSPA playbook setelah tiga tahun berkarya di Jawa Barat. CISDI berharap pedoman ini dapat menjadi sumber pengetahuan dan inspirasi bagi instansi-instansi lain yang juga bercita-cita menjadikan puskesmas Indonesia sebagai layanan kesehatan terpadu dan juara.

ju

Factsheet Konsumsi MBDK di Indonesia

Publikasi ini merilis beberapa temuan tentang pola konsumsi MBDK Rumah Tangga di Indonesia berdasarkan data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) di tahun 2020 - 2022.

ju

FAQ Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan (MBDK)

Cukai MBDK sudah diwacanakan sejak tahun 2020 tetapi tidak kunjung diimplementasikan di Indonesia. FAQ ini mengumpulkan beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan perihal cukai MBDK serta meluruskan beberapa prasangka buruk tentang cukai MBDK.

ju

Factsheet RPP Turunan UU Kesehatan: Kader Kesehatan untuk Perwujudan Kesehatan Masyarakat

Factsheet ini merupakan hasil kajian CISDI terhadap draft RPP Turunan UU Kesehatan, menyandingkan dengan literatur akademik yang ada, dan melihat bahwa RPP ini memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi rancangan peraturan yang dapat mewujudkan kerja layak dan kesejahteraan bagi kader kesehatan.

ju

Factsheet RPP Turunan UU Kesehatan: Pengendalian Penyakit Tidak Menular yang Komprehensif

Lewat dokumen ini, kami menjelaskan lebih rinci terkait dengan temuan dan rekomendasi isu penyakit tidak menular (PTM) dalam peraturan turunan UU Kesehatan. Harapannya dokumen ini dapat menjadi pertimbangan pemerintah dalam menyempurnakan RPP Turunan UU Kesehatan.

ju

Factsheet RPP Turunan UU Kesehatan: Pengendalian Produk Tembakau dan Rokok Elektronik yang Komprehensif

CISDI mengkaji draft RPP Turunan UU Kesehatan, menyandingkan dengan literatur akademik yang ada, dan melihat bahwa RPP ini memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi rancangan peraturan yang dapat mengendalikan produk tembakau dan rokok elektronik secara tegas.

ju

Daftar Inventarisasi Masalah RPP Turunan UU Kesehatan

CISDI telah menyusun dokumen daftar inventarisasi masalah (DIM) RPP Turunan UU Kesehatan, sebagai rujukan umum bahan pertimbangan bagi pemerintah dalam menyusun peraturan ini, agar implementasinya berjalan dengan baik dan dapat mengedepankan asas keadilan dan kesetaraan.

ju

Kumpulan Inovasi Layanan Gizi, Hipertensi, dan Diabetes Melitus di Puskesmas PUSPA 2022

Buku “Kumpulan Inovasi Layanan gizi, Hipertensi, dan Diabetes Melitus di Puskesmas PUSPA 2022” menghimpun inovasi-inovasi tersebut dari puskesmas lokus PUSPA tahun 2022 yang diinisiasi oleh Tim PUSPA bersama puskesmas.

ju

Policy Brief: Perlukah Pengakuan Peran Kader Kesehatan dalam Transformasi Layanan Kesehatan Primer?

Isu mengenai kurangnya jumlah tenaga kesehatan dalam sistem kesehatan nasional semakin dirasakan dalam situasi pandemi COVID-19. Selama pandemi, kapasitas sumber daya manusia kesehatan (SDMK) di puskesmas yang terbatas mendorong puskesmas untuk berkolaborasi dengan peran tenaga non kesehatan.

ju

Policy Brief: Kepentingan Publik yang Harus Ada dalam RUU Kesehatan

Dalam Policy Brief ini, CISDI menyampaikan rekomendasi dengan menyoroti isu krusial yang masih tertinggal dalam RUU Kesehatan. Di antaranya Mandatory Spending 10% dari APBN dan APBD, belum terlembagakannya kader kesehatan, serta belum diwajibkannya pemberian insentif bagi kader kesehatan.

ju

Daftar Inventarisasi Masalah RUU Kesehatan: Melindungi Masyarakat melalui Perspektif Gender dan Interseksionalitas dalam RUU Kesehatan

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Keadilan Gender dan Kelompok Rentan menyambut baik upaya ini dengan turut mengirimkan Daftar Inventaris Masalah sebagai masukan untuk RUU Kesehatan. Dalam dokumen ini, Koalisi secara khusus mencatat beberapa pasal dan ketentuan yang berisiko berdampak secara langsung m

ju

Daftar Inventarisasi Masalah RUU Kesehatan: Menempatkan Kader Kesehatan dalam RUU Kesehatan

Koalisi Kesejahteraan Kader Kesehatan mendorong adanya perubahan fundamental terkait dengan kondisi kesejahteraan kader seiring dengan meningkatnya beban dan tuntutan terhadap kader kesehatan. Selain itu, koalisi menuntut adanya pengakuan kader sebagai bagian tidak terpisahkan dari sistem kesehatan.

ju

Daftar Inventarisasi Masalah RUU Kesehatan: Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan Primer melalui RUU Kesehatan

Koalisi Transformasi Layanan Kesehatan Primer mendorong terwujudnya penguatan layanan kesehatan primer yang komprehensif serta non diskriminatif.

ju

Aksi Penguatan Layanan Kesehatan Dasar: Mekar PUSPA Di Tengah Pandemi

Buku ini menuturkan seluk-beluk program PUSPA, mulai dari konteks sejarahnya, asal mulanya, hingga pengalaman implementasinya pada saat situasi buruk pandemi sedang memuncak.

ju

Actualizing Investing More and Investing Better for UHC Through PHC Strengthening

Dalam laporan ini, kami secara khusus menyerukan komitmen terhadap investasi yang kuat dan berdampak pada penguatan layanan kesehatan primer untuk memastikan perlindungan keuangan yang adil dan berkelanjutan bagi semua orang, terutama bagi mereka yang paling rentan.

ju

High-Level Meeting on Pandemic Prevention, Preparedness and Response (PPPR) 2023: Global and National Imperatives toward a Better Prepared World Against Future Pandemics

Kami menyerukan kepada Pemerintah Indonesia untuk memiliki posisi yang kuat, sehingga mampu mempengaruhi para pemimpin dunia untuk membuat komitmen politik dalam bidang-bidang utama yang telah diidentifikasi dalam ringkasan kebijakan ini.

ju

Daftar Inventaris Masalah RUU Kesehatan: Mewujudkan Pemenuhan Hak Kesehatan Seluruh Kelompok Masyarakat

CISDI menyambut baik upaya Kementerian Kesehatan yang membuka peluang bagi publik untuk memberikan masukan untuk menyusunan RUU Kesehatan. Dalam DIM ini, CISDI secara khusus mencatat beberapa pasal dan ketentuan yang berisiko berdampak secara langsung maupun tidak langsung dengan aspek kesehatan

ju

Pentingnya Perspektif Kesehatan dan Gender dalam Penyusunan RKUHP

CISDI meluncurkan ringkasan kebijakan terkait pentingnya perspektif kesehatan dan gender dalam penyusunan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) yang sedang dibahas oleh Pemerintah dan DPR.

ju

Mendesain FIF dengan Prinsip Global Public Investment

Kertas kebijakan ini menawarkan desain dana perantara keuangan atau financial intermediary fund (FIF) – yang diskusinya sedang bergulir dalam proses G20 di bawah Presidensi Indonesia – melalui prinsip-prinsip global public investment (GPI).

ju

CISDI Insight Vol. 1

CISDI Insights Vol. 1 mengulas tren Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali sepanjang April 2022. Dokumen ini menyoroti perkembangan situasi COVID-19 di level nasional dan daerah, hingga langkah-langkah penanganan dan potensi risiko yang terjadi.

ju

CISDI Health Outlook 2022: Habis Gelap, Terbitkah Terang?

Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) menerbitkan Health Outlook 2022 untuk memberi rekomendasi arah kebijakan bagi Pemerintah dan sebagai referensi bagi pemangku kepentingan lainnya dalam menentukan prioritas perbaikan kebijakan kesehatan Indonesia.

ju

Masukan Kebijakan untuk Memastikan Terjaminnya Akses Kelompok Rentan pada Vaksinasi COVID-19 di Indonesia

CISDI dan PUSKAPA memberi masukan kebijakan kepada pemerintah untuk memperhatikan aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan agar program vaksinasi nasional mampu menjangkau kelompok masyarakat rentan seluas-luasnya. Kami menyadari situasi krisis saat ini mengharuskan pemerintah Indonesia menyusun kemba

ju

CISDI Magazine Vol. 2: “Buntungnya Negara, Untungnya Industri”

CISDI bersama 15 orang muda terpilih memproduksi produk kreatif berupa majalah digital dengan tema “Buntungnya Negara, Untungnya Industri”.

ju

Through thick and thin: Do parental smoking behaviors affect the children's stunting, thinness, and overweight status?

The anticipated financial and health consequences of children's exposure to smoking on malnutrition have raised global concerns. This publication presents CISDI findings that reinforce the idea that paternal smoking may increase the risk of stunting, thinness, and overweight among their children.

ju

Penguatan Puskesmas sebagai Investasi Esensial Kesehatan untuk Semua

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 memberi amanat puskesmas untuk melaksanakan upaya kesehatan yang komprehensif untuk meningkatkan derajat pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.

ju

CISDI Magazine Vol. 1: Edisi Discourse Network Analysis Kebijakan Cukai.

Discourse Network Analysis atau DNA adalah teknik visualisasi wacana ke dalam sebuah jaringan. CISDI sudah melakukan DNA untuk memetakan jaringan pemberitaan isu cukai tembakau 2015 – 2019, melalui pengemasan jaringan analisis yang telah dilakukan dengan visualisasi analogi sepak bola.

ju

Kapasitas Tes Sebagai Prasyarat Kesiapan Indonesia di Era Adaptasi Kebiasaan Baru.

Publikasi ini merilis tentang prasyarat kesiapan Indonesia di era adaptasi kebiasaan baru dalam menekan laju penularan virus SARS-CoV-2. Dalam menghadapi Adaptasi Kebiasaan Baru, strategi kapasitas tes bukan hanya menjadi prasyarat, melainkan menjadi fondasi utama.

ju

Komitmen CISDI dalam Pengendalian Tembakau

Publikasi ini menjelaskan upaya CISDI dalam pengendalian tembakau melalui riset yang dituangkan ke dalam risalah kebijakan, advokasi ke pemerintah, serta kampanye publik. Komitmen ini terus diperkuat untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 dan SDGs di tahun 2030.

ju

Kendali Penanganan COVID-19 Milik Siapa?.

Publikasi ini merilis beberapa temuan tentang dinamika kewenangan COVID-19 yang kerap menjadi pelik dalam situasi penanganan pandemi di Indonesia. Di lain sisi, tidak dipungkiri masih banyak pemerintah daerah yang belum melakukan persiapan cukup untuk penanganan wabah ini.

ju

Intervensi Pengendalian Tembakau Berbasis Kurikulum Sekolah: Pembelajaran CISDI sejak 2015

Laporan ini merupakan praktik baik yang dilakukan CISDI sebagai upaya pengendalian tembakau melalui aktivitas promosi kesehatan ke sekolah sejak 2015.

ju

Buku Saku: Bumi dan COVID-19

Publikasi ini merupakan buku saku bagi pejuang kesehatan diri dan lingkungan di masa COVID-19. Demi memastikan bahwa kita dan bumi sama-sama sehat di masa dan setelah pandemi, mari pahami upaya pencegahan dan penanganan COVID-19, serta pengolahan limbah medis untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

ju

FAQ Program pemeriksaan COVID-19

Dalam menanggulangi penyebaran COVID-19, Tim Solidaritas Berantas COVID-19 (SBC) didukung oleh CISDI, berkerja sama dengan GrabHealth-Good Doctor membuka program pemeriksaan COVID-19 dengan Real Time PCR yang diprioritaskan untuk tenaga kesehatan (Tenakes) dan staf fasilitas kesehatan di DKI Jakarta

ju

PSBB, Mudik, dan COVID-19.

Dokumen ini menjelaskan penyebaran SARS-CoV-2 di luar wilayah Jakarta mengakibatkan terbentuknya episentrum baru. Kebijakan PSBB yang dianggap cukup untuk menahan laju transmisi wabah berubah menjadi Pertaruhan dari keterlambatan dan kesalahan pada langkah Pemerintah adalah keselamatan publik.

ju

Urgensi Pemberlakuan Pembatasan Sosial Agresif untuk Mengurangi Kematian dan Beban Penanganan Pasien di RS akibat COVID-19

Kajian ini dibuat dengan menempatkan kesehatan populasi sebagai titik berat dan prioritas utama dalam pengambilan kebijakan pemerintah nasional, sub-nasional, dan masyarakat sipil; serta dengan catatan bahwa dalam situasi pandemi, tidak ada kebijakan mudah yang dapat dibuat.

ju

Gambaran Status Gizi Balita di Wilayah Intervensi Pencerah Nusantara (2016-2019)

Selama tiga tahun (2016-2019), Pencerah Nusantara telah melaksanakan beragam intervensi program gizi pada balita di wilayah puskesmas dalam 8 kabupaten. CISDI kemudian melakukan analisis terhadap status gizi balita di wilayah tersebut melalui Survei Kesehatan Masyarakat (SKM).

ju

Transformasi Pengelolaan Tenaga Kesehatan untuk Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Dasar di Puskesmas Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK)

Dokumen ini menjelaskan bagaimana pemerataan kualitas harus dilakukan sebanding dengan kualitas tenaga kesehatan. Melalui model program kesehatan, Pencerah Nusantara dan Nusantara Sehat, CISDI berusaha memberikan rekomendasi kebijakan demi terciptanya transformasi tata kelola tenaga kesehatan.

ju

Implementasi Kegiatan Pengukuran Tinggi Badan Balita dan Manajemen Data Stunting Terintegrasi di Indonesia.

Dalam kajian ini, CISDI membahas aturan pemerintah yang sedang memperkuat integrasi program pencegahan stunting. CISDI mengidentifikasi tantangan utama dan merumuskan rekomendasi rencana operasionalisasi untuk perbaikan, terutama bagi pemangku kepentingan.

ju

Meningkatkan Kesehatan Kelompok yang Biasa Dipinggirkan: Kasus Nusantara Sehat, Studi Evaluasi Kuantitatif

Nusantara Sehat, program intervensi kesehatan berbasis tim, diluncurkan pada tahun 2015 oleh Kementerian Kesehatan untuk mengisi kesenjangan tenaga kerja di Puskesmas dan mendukung pelaksanaan PIS-PK di DTPK. Program ini merupakan pengembangan dari Pencerah Nusantara yang digagas oleh CISDI.

ju

Kesiapan Masyarakat sebagai Faktor Kunci dalam Pemanfaatan Dana Desa (DD) untuk Intervensi Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM): Studi Kasus Program ‘Pencerah Nusantara’ di Kecamatan Sungai Rotan, Muara Enim

CISDI turut berkomitmen dalam pembangunan kesehatan melihat bahwa pengelolaan DD yang optimal dapat menunjang peningkatan kapasitas Unit Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM). Melalui asistensi Pencerah Nusantara, CISDI melakukan model Community Readiness untuk menentukan tingkat kesiapan masyarakat.

ju

Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Lokal untuk Kesehatan (SDM) di 8 Kabupaten Terpencil di Indonesia: Perspektif Pemangku Kepentingan Setelah 3 Tahun Intervensi Program Pencerah Nusantara

Publikasi ini merilis beberapa temuan tentang tiga tahun intervensi Pencerah Nusantara di delapan kabupaten di seluruh Indonesia.

ju

Pendekatan Social Cognitive Theory (SCT) untuk Mendorong Perilaku Menyusui Eksklusif: Studi Kasus Program Wisuda Menyusui Eksklusif (Selasi) di Puskesmas Losari Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Indonesia masih menduduki posisi tertinggi terkait angka kematian neonatal di antara negara-negara Asia Tenggara. Tim Pencerah Nusantara yang diorganisir oleh CISDI di Kabupaten Cirebon mengatasi masalah tersebut dengan program ‘Selasi’ untuk menggenjot ASI eksklusif.

ju

Policy Paper Stunting

This publication releases several findings on the implementation of activities related to measuring the height of toddlers and integrated stunting data management in Indonesia.

ju

Global Youth Town Hall untuk Mengakhiri Tuberculosis

Dokumen ini memuat penjelasan tentang Youth Town Hall to End TB diselenggarakan bersama antara WHO dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, serta Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) pada 15 Juli 2019.

ju

Dari Pendidikan Hingga ke Kemampuan Kerja, Mempersiapkan Tenaga Kerja Muda Indonesia: Studi Kasus Pencerah Nusantara

Dokumen ini memuat tentang program Pencerah Nusantara yang telah dirancang dan diimplementasikan sejak 2012, CISDI melihat adanya kenaikan kompetensi dan persentase kelayakan kerja yang signifikan pasca menempatkan mereka sebagai tenaga kesehatan di penjuru Indonesia.

ju

Pencerah Nusantara: Inovasi Perawatan Primer di Indonesia

Dokumen ini memuat perjalanan CISDI melalui Pencerah Nusantara yang telah mengembangkan sayap pengabdian pada layanan kesehatan masyarakat lebih dari 5 tahun lamanya.

ju

Di Balik Angka Kekurangan Gizi: Sebuah Pendekatan Etnografi untuk Mendobrak Hambatan Pilihan Makanan pada Ibu Hamil di Sumbawa Barat

Dokumen ini memuat penelitian tentang kekurangan asupan gizi yang berdampak buruk pada Ibu hamil dan anak yang dilahirkan, terutama bagi mereka yang tinggal di derah tertinggal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji praktik dan tabu makanan di kalangan ibu hamil dengan metode etnografi.

ju

Naskah Deklarasi Pemuda Nasional

Dokumen ini memuat Naskah Deklarasi Pemuda Nasional yang merupakan hasil dari kegiatan Youth Town Hall Nasional atau merupakan pertemuan nasional orang muda pertama di Indonesia yang menghimpun aspirasi dan masukan orang muda.

ju

Resusitasi Dini untuk Perdarahan Obstetri di Lokasi dengan Tantangan Geografis

Dokumen ini memuat penelitian tentang kapasitas tenaga kesehatan yang merupakan kunci pencegahan risiko kematian. Tenaga kesehatan di Puskesmas harus dapat mengenali syok, memperkirakan risiko kehilangan darah, melakukan pemantauan berkala, dan resusitasi dini untuk meminimalisir Angka kematian ibu.

ju

Koran Pencerah Nusantara

Beragam kisah menarik dan inspiratif dari program inovasi yang telah dijalankan Pencerah Nusantara di berbagai daerah di Indonesia dikupas dalam bentuk cerita singkat. Cerita yang disampaikan sangat beragam, mulai dari inisiatif pemuda berantas pernikahan dini hingga mengembangkan daun kelor sebagai

ju

Studi Etnografi: Intervensi Kesehatan Berbasis Sosial-Budaya

Dokumen ini mengkaji pelayanan kesehatan primer yang merupakan titik temu pertama antara masyarakat dan layanan kesehatan. Peran puskesmas sebagai pusat upaya kesehatan masyarakat diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk dapat secara mandiri menyelesaikan permasalahan kesehatan di daerahnya.

ju

Kampanye Digital Strategis untuk Meningkatkan Proses Perekrutan Tenaga Kesehatan Pedesaan di Indonesia: Studi Kasus Pencerah Nusantara Angkatan VI

Dokumen ini menjelaskan bagaimana rasio dokter umum Indonesia terhadap jumlah penduduk masih lebih rendah dari angka rekomendasi WHO. CISDI menggagas Pencerah Nusantara untuk meningkatkan distribusi SDM kesehatan dan menggunakan kampanye digital strategis sebagai bentuk intervensi.

ju

Dapatkah Pemuda Mendorong Pemenuhan SDGs dalam Kesehatan dan Kesejahteraan pada tahun 2030? Studi Kasus Program Pencerah Nusantara

Dokumen ini mengeksplorasi studi tentang keterlibatan pemuda, terutama dalam program Pencerah Nusantara, dapat mendorong kesuksesan SDGs dalam Kesehatan dan Kesejahteraab pada tahun 2030.

ju

Perhimpunan Senam Rutin Kelompok Penderita Tekanan Darah Peserta Program Laseria di Kecamatan Onembute, Konawe, Sulawesi Tenggara, Indonesia

Dokumen ini memuat presentasi dari Tim Pencerah Nusantara 5 di simposium bertajuk Pelayanan Kesehatan tanpa Garis Batas di Hiroshima, Jepang, pada tahun 2017. Mengangkat isu seputar prevalensi hipertensi yang cukup tinggi di Indonesia, khususnya di Konawe.

ju

Paparan Asap Rokok pada Anak selama Ramadan di Jakarta, Indonesia

Dokumen ini menjelaskan studi CISDI yang bertujuan untuk memantau kualitas udara dengan mengamati anak-anak dan orang dewasa bukan perokok yang hadir di tempat umum selama Ramadhan, periode ibadah umat Islam yang ditandai dengan maraknya pertemuan sosial, di Jakarta, Indonesia.

ju

Pengendalian Tembakau Dalam Konteks Sustainable Development Goals: Menuju Generasi Muda Yang Berkualitas

Policy paper ini disusun sebagai upaya untuk memberikan asupan berbasis data serta temuan yang berkaitan dengan situasi pengendalian tembakau di Indonesia di bawah ruang lingkup pemikiran Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) untuk mendorong lahirnya kebijakan komprehensif

ju

Infografis: Data Temuan dan Praktik Cerdas Pencerah Nusantara di 7 Lokasi

Dokumen ini memuat temuan kunci Pencerah Nusantara yang berisi kumpulan permasalahan yang terjadi di lapangan dan praktik cerdas dalam penanggulangan permasalahan tersebut (tersaji dalam bentuk infografis).

ju

Presentasi: Praktik Baik Pencerah Nusantara Cohort I: Presentation

Dokumen ini memuat temuan kunci Pencerah Nusantara yang berisi kumpulan permasalahan yang terjadi di lapangan dan praktik cerdas dalam penanggulangan permasalahan tersebut (tersaji dalam bentuk dokumen presentasi).

ju

Factsheet: Analisa Hasil Temuan Lapangan Selama Tiga Tahun Pencerah Nusantara 2012-2015

Dokumen ini memuat temuan kunci Pencerah Nusantara yang berisi kumpulan permasalahan yang terjadi di lapangan dan praktik cerdas dalam penanggulangan permasalahan tersebut (tersaji dalam bentuk fact sheet).

ju

Hasil Survey Pelajar SMP Al-Izhar Jakarta: Urgensi Pendekatan Komprehensif dan Edukasi Interaktif Dampak Merokok untuk Remaja

Publikasi ini memuat penelitian yang bertujuan untuk melihat pengetahuan, sikap, dan perilaku siswa sekolah menengah pertama terhadap aktivitas merokok sebagai dasar intervensi program “tutor sebaya” oleh CISDI.

ju

Tingkat Polusi Asap Rokok di dalam Ruangan di Restoran Selama dan Setelah Ramadhan di DKI Jakarta, Indonesia

Dokumen ini memuat komitmen CISDI untuk mencari solusi lebih lanjut dalam mengupayakan lingkungan bebas rokok bagi kesehatan anak, pada tahun 2014, dengan melakukan penelitian pengukuran tingkat polusi udara di 43 restoran di seluruh wilayah DKI Jakarta.

ju

Program Edutainment Interaktif untuk Mencegah Remaja Merokok: Sebuah Studi Perintis

Dokumen ini memuat penelitian yang bertujuan untuk mengkaji efektivitas program edutainment dalam mencegah remaja merokok. Siswa dari berbagai SMP dan SMA diundang untuk mengikuti program singkat ini dan berpartisipasi di 5 stan dengan tema berbeda.

ju

Laporan Studi Awal Intervensi Tutor Sebaya SMP X, Jakarta Utara

Dokumen ini memuat laporan yang bertujuan untuk melihat potensi efektivitas intervensi pembelajaran ‘tutor sebaya’ dalam mencegah dan memberikan pemahaman kepada pelajar, dengan menggunakan metode survey (pre-test dan post-test), serta diskusi kelompok terarah.

ju

Kisah Tujuh Penjuru

Pencerah Nusantara dilahirkan sebagai upaya untuk memanusiakan manusia. Di dalamnya, terkandung kekuatan yang dikumpulkan dari berbagai penjuru untuk berkarya di banyak penjuru. Dari kolaborasi, Pencerah Nusantara memberi wujud nyata pada kata kemitraan.

ju

Inovasi yang Dipimpin Pemerintah untuk Kesehatan: ‘Pencerah Nusantara’, Studi Kasus di Indonesia

Pencerah Nusantara tumbuh dari kegelisahan terhadap kualitas sistem pelayanan kesehatan dan motivasi untuk memperkuat benteng kesehatan terdekat dengan masyarakat yang telah kita miliki: Puskesmas.

ju